“Eh, kamu kemaren nyampe rumah langsung tidur ya? Sebel”“Enggak juga, sih.. Kok sebel, emang napa kan udah ketemu inih”“Bisa kali tunggu sampe aku di kosan. Pffft.”Ada banyak hal dalam hidup ini yang bisa kita curahkan dalam tulisan, tapi hanya sedikit yang benar-benar harus dikunci dalam bait prosa karena tak akan terulang. Kisah aku dan si anak sepeda contohnya, ibarat serial movie Harry Potter, satu tahun hanya keluar satu episode, tapi hingga ceritanya usai di tahun ke-7, film itu melegenda dan tak mungkin dilupakan penggemar setianya..“Kamu sadar gak, sih, kita tuh baru ketemu lagi setelah 7 tahun? Tapi kok gak excited ya? Gak canggung juga”“Iya, sejak aku pindah SMP ya.. Ya soalnya kitanya biasa aja, maksudnya meskipun gak pernah ketemu tapi selama ini kan temenan di sosial media, aku tahu kabar kamu, kehidupan kamu. Jadi pas ketemu ya gak asing”“Berarti bener ya, sejauh apapun kita pergi kita akan tetap ketemu di sosial media. At least selama kitanya update”Ada satu cerita yang selalu kita ingat satu sama lain, yaitu suatu sore ketika aku turun dari angkot dan berpapasan dengan kamu yang naik sepeda. Aku yang masih pakai seragam berhenti di depan rumah, dari situ awal kamu tahu rumahku. Kamu berhenti mengayuh dan menghampiriku, aku lupa itu hari apa, yang pasti sekitar pukul 5 sore dan langit masih sangat cerah, mendukung berpapasannya aku dan kamu.Obrolan singkat di pinggir jalan itu terasa ringan dan bebas, di sekolah kamu pendiam, bahkan aku jarang melihatmu. Kamu hanya rutin SMS dan telpon aku, seperti teman cerita semu padahal setiap hari di gedung yang sama, yah meskipun kelas kita berjauhan.Selang waktu kemudian kamu pamit, meminta izinku kalau-kalau lewat rumah lagi mau mampir minta minum. Kamu mengayuh sepeda BMX itu terlalu jauh, anak SMP kelas 2 sepedahan dari Kawalu ke Cieunteung? Menyadarkanku kalau kamu bukan atlet cilik biasa. Aku masuk rumah sambil merebakkan senyum dan bersyukur.. Entah untuk apa, mungkin sedetik angkot itu telat berhenti, aku tak akan bertemu denganmu, karena ternyata beberapa hari setelah itu kamu pindah sekolah, bukan?
Popular Posts
-
Beberapa minggu lalu, aku nonton sebuah film drama Taiwan bergenre roman (Taiwanese Romance) yang judulnya You Are The Apple of My Eye, wak...
-
D alam menggelar acara lamaran, setiap pasangan berhak membuatnya semewah mungkin, atau semeriah mungkin, namun khusus acara lamaranku,...
-
He is finally here.. I’m finally become a mom.. My husband and I will start a new life as a parents from now on.. Kami melalui perja...